Karsa Loka Vol. 27 “Peran Ilmu Kimia dalam Peningkatan Kualitas dan Nilai Jual Kopi di Desa Oelbiteno, Kab. Kupang, NTT”
Adanya kopi dari desa ini diketahuinya dari komunitas kopi di Kota Kupang yaitu dari Maida Coffee Roastery yang memasarkan kopi Oelbiteno dengan nama Timor Manise. Maida Coffee Roastery juga terlibat dalam penyelenggaraan program tersebut. Dalam penelitiannya, Grandprix membandingkan Kopi Oelbiteno dengan kopi arabika Jawa Barat varietas yang sama pula yakni sigarautang. Ternyata diketahui kopi dari Kabupaten Kupang ini terbukti memiliki berbagai kelebihan. Penelitian ini, sebutnya, juga menggunakan alat Nuclear magnetic resonance (NMR).
Grandprix membeberkan bahwa kopi dari Desa Oelbiteno ini memiliki aroma yang khas seperti buah karena adanya senyawa asam malat dengan efek antidiabetes yang sangat baik. Lalu rendahnya trigonelin pada kopi ini dapat memungkinkan untuk aman dikonsumsi, la berharap dengan mengetahui kualitas kopi ini dapat mendorong pula ekonomi masyarakat terlebih karena letak desa mereka yang berdekatan dengan wisata alam Gunung Fatuleu.
LPPM ITB bekerjasama dengan Design Ethnography Lab. FSRD ITB mengelola gelar wicara bertajuk Karsa Loka Vol. 27, dengan tema “Peran Ilmu Kimia dalam Peningkatan Kualitas dan Nilai Jual Kopi di Desa Oelbiteno, Kab. Kupang, NTT”, dengan mengundang narasumber Dr. Ir. Grandprix T.M. Kadja, M.Si. (Kelompok Keahlian Kimia Anorganik dan Fisik, FMIPA ITB) dan dimoderatori oleh Erika Mariana (Ketua Unit Kebudayaan Jepang ITB; Mahasiswa Teknik Metalurgi, FTTM ITB).
Hari/Tanggal: Jumat/26 Mei 2023
Waktu: 15.30 – 17.00 WIB
Tempat: Zoom/Youtube LPPM ITB
Pendaftaran: https://bit.ly/karsaloka27
YouTube: https://www.youtube.com/watch?v=gFtFvJpRObA
Virtual Background: https://bit.ly/VirtualBG_Karsaloka27